Sumber: Program Studi Pendidikan Bahasa Arab UMM
Malang, 12 April 2022 – Program Studi Pendidikan Bahasa Arab telah melaksanakan Ujian Proposal bagi mahasiswa/i semester akhir pada Sabtu (09/04/2022) lalu. Kegiatan ini diadakan secara luring terbatas di Gedung Kuliah Bersama (GKB) 3 Kampus 3 Universitas Muhammadiyah Malang.
Ujian proposal ini merupakan kali pertama yang diselenggarakan pada paruh tahun ajaran 2021/2022. Ada dua mahasiswa yang diujikan pada kegiatan kali ini yaitu Choirun Nisa dan Nurul Muthaharaini Maspeke dari angkatan 2018. Acara ini juga turut diramaikan oleh mahasiswa PBA dari angkatan 2018-2019 yang mengikuti kegiatan secara luring di kampus.
Suasana saat mahasiswa sedang menyimak presentasi proposal penelitian
Pada ujian proposal kali ini, kedua mahasiswa mempresentasikan proposal penelitian tugas akhir mereka sebagai syarat lulus dari Universitas. Choirun Nisa sebagai urutan maju pertama mempresentasikan judul penelitian “Efektifitas Model Pembelajaran Think Talk Write Dalam Meningkatkan Kemampuan Maharah Kitabah Bahasa Arab Siswa Kelas VIII SMP Muhammadiyah 1 Malang”. Proposal penelitiannya dibimbing oleh dosen Lailatul Mauludiyah, S.S., M.Pd.I dan diujikan oleh dosen Muhammad Ainur Roziqi, S.Pd.I., M.Pd..
Adapun Nurul Muthaharaini Maspeke mengangkat judul “Aplikasi Animaker Sebagai Media Pembelajaran Untuk Meningkatkan Pemahaman Qowaid Bahasa Arab Pada Siswa Kelas X MA Muhammadiyah 1 Plus Malang” sebagai penelitiannya. Dalam proses penelitiannya, Nurul dibimbing oleh dosen Mochammad Firdaus, M.Ed. dan diujikan oleh dosen Lailatul Mauludiyah, S.S., M.Pd.I.
Mochammad Firdaus, M.Ed. sebagai kepala Program Studi PBA UMM mengungkapkan bahwa kegiatan ini sebagai salah satu ikhtiar percepatan bagi mahasiswa/i PBA UMM agar dapat lulus tepat waktu atau lebih cepat. Maka dari itu, dalam pelaksanaan ujian proposal kali ini, mahasiswa lainnya dilibatkan sebagai audiens dengan harapan kegiatan ini dapat memotivasi dan memberi pengetahuan mengenai skripsi kepada mahasiswa prodi PBA.
Meski masih diadakan secara luring terbatas, terbukti bahwa acara yang dimulai sejak pukul 08.00 WIB ini mendapat antusiasme dari mahasiswa. Fakta ini terlihat dari jumlah mahasiswa yang hadir nyaris memenuhi ruangan. Kedua mahasiswa yang diujikan pun berhasil lulus ujian proposal dan berhak melanjutkan penelitian mereka. Semoga penelitian mereka dapat berjalan lancar hingga akhir. PBA Jaya!
