PBA UMM News– Pada 8 Desember 2018, Prodi Pendidikan Bahasa Arab (PBA) – Fakultas Agama Islam - Universitas Muhammadiyah Malang mengadakan Pelatihan Penulisan Tugas Akhir untuk mahasiswa PBA. Acara pelatihan ini, terbagi menjadi tiga sesi acara. Sesi pertama, paparan tentang jenis Penelitian Kualitatif yang disampaikan oleh Dr. Khozin, M.Si, Kepala UPT. P2KK UMM. Sesi kedua paparan tentang jenis Penelitian Kuantitatif yang disampaikan oleh Drs. Agus Purwadi, M.Si Wakil Dekan I Fakultas Agama Islam (FAI).
Sesi ketiga, Penguatan Materi Kebahasaaraban yang disampaikan oleh beberapa dosen PBA yaitu Ahmad Fatoni, Lc., M.Ag. (Peningkatan Kualitas Terjemah Teks Arab), Mochammad Firdaus, B.Ed., M.Ed. (Penguatan Nahwu), Anisatu Thoyyibah, S.Hum., M.Hum. (Keterampilan Mengetik Teks Arab dan Transliterasinya), dan Moh. Fery Fauzi, S.Pd., M.Pd.I (Penerapan Evaluasi Pembelajaran Berbasis TIK/ ICT). Selain materi yang disampaikan, mahasiswa juga dibekali buku Panduan Tugas Akhir PBA yang menjadi standar penulisan tugas akhir.
Secara garis besar, jenis penelitian kualitatif merupakan penelitian yang menjelaskan tentang bobot atau kualitas suatu objek. Khozin menyampaikan ada empat langkah dalam penelitian kualitatif. Pertama, menemukan masalah yang biasanya didasari pertanyaan mengapa atau bagaimana. Masalah adalah kesenjangan antara realita dengan idealita. Pada tahap ini, ia juga menyarankan agar mahasiswa tidak mencari judul terlebih dahulu, namun mencari masalah yang terjadi pada objek penelitian. Jika tidak, maka seorang mahasiswa yang mengajukan judul akan sulit menjawab permasalahan apa yang melatari judulnya. Kedua, menjelaskan kerangka teori atau juga sering dikenal landasan teori. Ketiga, menentukan metode penilitian seperti studi kasus, etnografi, penelitian tindakan kelas (PTK), dan lain-lain. Keempat, adalah melaporkan penelitian atau verivikasi, yakni dengan membuktikan tawaran empiris di BAB I melalui data lapangan yang sudah dikumpulkan.
Adapun jenis penelitian kuantitatif, Agus Purwadi memaparkan alur yang dimulai dari observasi awal, rumusan masalah, kerangka teoritik, rumusan hipotesis, pengumpulan data (populasi dan sampel), analisis data, interpretasi hasil analisa, dan laporan hasil. “Saya rasa kuantitatif ini sangat mudah dan cepat, bila ingin konsultasi lebih dalam silahkan temui saya, meski saya bukan pembimbing skripsi Anda”, paparnya.
Setelah pelatihan ini, mahasiswa diharapkan memahami dua macam penelitian; kualitatif dan kuantitatif, sehingga mahasiswa mampu memilih jenis penelitan untuk tugas akhirnya. [TR & ATy]